Senin, 14 April 2014

Pendakian Gunung Semeru

Gunung Semeru termasuk Gunung berapi dan gunung yang tingginya 3.676 mdpl atau tertinggi di Pulau Jawa, Indonesia. Gunung Semeru juga memiliki puncak yang biasa disebut Puncak Mahameru, lokasi ini juga menjadi lokasi pendakian favorit setiap tahunnya oleh para Pecinta Alam atau Wisatawan lainya, adapun legenda Gunung Semeru silahkan klik disini.
Mengenai Gunung Semeru Puncak Mahameru | Jalur Pendakian
Gunung Semeru

Gas beracun di Gunung Semeru yang biasa di sebut wedhus gembel yang diartikan dalam bahasa Jawa Kambing Gimbal, gas beracun ini tertiup angin mengarah ke Puncak Mahameru di waktu siang hari maka dari itu pendaki tidak boleh berada di puncak saat siang hari. Dan juga disarankan untuk tidak mendekati Kawah Jonggring Saloko juga tidak mendaki dari selatan Akibat adanya gas itu dan aliran lahar di Gunung SemeruDi Gunung Semeru kita masih sering menjumpai beraneka ragam Organisme atau makluk hidup sepertimacan Kumbang, Kijang, Budeng, Luak, Kancil, Edelwiss, pinus, Akasia dan tumbuhan-tumbuhan lainya. Jalur pandakian Gunung Semeru.Waktu yang dibutuhkan untuk mendaki Gunung Semeru PP (pulang pergi) yaitu diperkirakan 4 hari. Pertama setelah sampai di Kota Malang kita menuju Desa Tumpangdengan mengunkanan angkutan umum, di Desa Tumpang terdapat lokasi pasar disitu kita lanjut menggunakan jasa mobil jip atau mobil pengangkut barang dagangan menuju Ranu Pani kisaran harga Rp.20.000/orangnya, ini kisaran harga di tahun 2012, sebelum melanjutkan perjalanan ke Gubugklakahharus memperoleh Surat Izin Jalan yang biayanya Rp.6.000/10 orang. Karcis masuk Taman Nasional Rp.2.000 dan biaya asuransi Rp.2.000 itu perorangnya. sesampai di Ranu Pani Atau desa terakhir berlokasikan di kaki Gunung Semeru di sini terdapat pos pemeriksaan kepada para Pendaki Atau Wisatawan dan juga terdapat warung, pondok Penginapan di tempat ini juga masih ada aturan sebelum mendaki yaitu bila membawah tenda akan di kenakan biaya Rp.20.000/tenda dan Rp.5.000 untuk satu kamera, di sini kita juga bisa mencari porter. Setelah sampai di Gapura (Selamat Datang) jalur yang dipilih sisi kiri yang menuju arah bukit melewati Alang-alang, Pohon tumbang dan Ranting di atas kepala untuk menuju Ranu Kumbolo. 

Gapura Semeru
Gapura Taman Nasional

Ranupani
Ranu PAni


Watu rejeng
Watu Renjeng
Kita melewti tumbuhan bunga edelwiss dan melewati Watu Rejeng dimana lokasi ini sangat indah pemandangan lansung ke arah lembah biasa juga terlihat Kepulan Asap di puncak Gunung Semerusetelah sampai di Ranu Kumbolo berada pada ketinggian 2.400 mdpl disini para pendaki biasa mendirikan Tenda sepulang dari puncak Gunung Semeru. Lanjut pendakian ke Kalimati jangan lupa menyiapkan Air di Ranu Kumbolo, pendakian bukit terjal dan melewati padang rumput yang disebut Oro-oro Ombo memasuki hutan cerama yang di namai Cemoro Kandang, sesampai di Kalimati disini termasuk pos untuk peristirahatan baik Sebelum melanjutkan pendakian menuju puncak Gunung Semeru karena lokasi ini berupa padang rumput di tepih hutan cemara terdapat pula sumber mata air yang dinamai Sumber Mani di arah barat (kanan) atau di Arcopodo lokasi camp terakhir atau wilayah vegetasi terakhir Gunung SemeruArcopodo berjarak 1 jam perjalanan dari Kalimati dan Arcopododaratan yang kurang stabil sering longsor harus memakai kacamata dan penutup hidung karena Abu beterbangan.

Ranu Kumbolo
Ranu Kumbolo
Kalimati
Kalimati
Arcopodo
Arcopodo
Pendakian Menuju Puncak mahameru Gunung Semeru sebaiknya dilakukan pada pukul 02.00 Pagi DariArcopodo kita bisa sampai sekitar 08.00 di puncak mahameru Gunung Semeru dan turun sebelum gas beracun wedhus Gembel mengarah ke puncak.
Puncak Mahameru
Puncak Mahameru

Puncak Mahameru